Budaya

Budaya

Budaya

Budaya
budaya
Budaya

Berbagai Jenis Tari Topeng Cirebon

Tari Topeng Cirebon, kesenian ini merupakan kesenian asli daerah Cirebon, termasuk Indramayu dan Jatibarang. Tari topeng Cirebon adalah salah satu tarian di tatar Parahyangan. Disebut tari topeng, karena penarinya menggunakan topeng di saat menari.

Tari topeng ini sendiri banyak sekali ragamnya, dan mengalami perkembangan dalam hal gerakan, maupun cerita yang ingin disampaikan. Terkadang tari topeng dimainkan oleh saru penari tarian solo, atau bisa juga dimainkan oleh beberapa orang. Salah satu jenis lainnya dari tari topeng ini adalah tari topeng kelana kencana wungu merupakan rangkaian tari topeng gaya Parahyangan yang menceritakan ratu Kencana wungu yang dikejar-kejar oleh prabu Minakjingga yang tergila-tergila padanya.

Pada dasarnya masing-masing topeng yang mewakili masing-masing karakter menggambarkan perwatakan manusia. Kencana Wungu, dengan topeng warna biru, mewakili karakter yang lincah namun anggun. Minakjingga (disebut juga kelana), dengan topeng warna merah mewakili karakter yang berangasan, tempramental dan tidak sabaran.

Tari ini karya Nugraha Soeradiredja. Gerakan tangan dan tubuh yang gemulai, serta iringan musik yang didominasi oleh kendang dan rebab, merupakan ciri khas lain dari tari topeng. Kesenian Tari Topeng ini masih eksis dipelajari di sanggar-sanggar tari yang ada, dan masih sering dipentaskan pada acara-acara resmi daerah, ataupun pada momen tradisional daerah lainnya.

Salah satu maestro tari topeng adalah Mimi Rasinah, yang aktif menari dan mengajarkan kesenian Tari Topeng di sanggar Tari Topeng Mimi Rasinah yang terletak di desa Pekandangan, Indramayu. Sejak tahun 2006 Mimi Rasinah menderita lumpuh, namun ia masih tetap bersemangat untuk berpentas, menari dan mengajarkan tari topeng hingga akhir hayatnya, Mimi Rasinah wafat pada bulan Agustus 2010 pada usia 80 tahun.

Peninggalan Jepang di Pantai Sumur Tujuh

Pantai Sumur Tujuh merupakan pantai yang banyak dikunjungi masyarakat khususnya muda- mudi. Selain jaraknya dekat dengan Kota Koba Ibukota Bangka Tengah sekitar 2 KM, juga pemandangan indah dengan pasir putih, dan terdapat 7 buah sumur peninggalan Belanda.

Salah satunya pantai Sumur Tujuh yang berada di Kabupaten Bangka Tengah, tepatnya sekitar 5 km dari Koba yang menjadi ibukota Kab. Bangka Tengah. Letaknya yang tidak jauh dari pemukiman membuatnya menjadi salah satu pantai favorit tujuan rekreasi warga sekitar Koba dan beberapa daerah lain.

Di pantai Sumur Tujuh juga terdapat benda bersejarah yang termasuk peninggalan jaman jepang. Yaitu tujuh buah sumur yang berdiameter 2 meter, konon sumur itu dijadikan tempat untuk menampung air laut melalui lubang didalamnya yang mengarah kelaut dan dijadikan juga sebagai tempat pembuatan garam.


Tekstur pantai yang landai dan berpasir putih dilokasi tersebut membuat betah siapapun yang melancong ke pantai Sumur Tujuh. Sering juga digunakan warga untuk menjaring ikan dengan jaring yang biasa digunakan para nelayan.

Di pantai Sumur Tujuh juga terdapat benda bersejarah yang termasuk peninggalan jaman jepang. Yaitu tujuh buah sumur yang berdiameter 2 meter, konon sumur itu dijadikan tempat untuk menampung air laut melalui lubang didalamnya yang mengarah kelaut dan dijadikan juga sebagai tempat pembuatan garam. Proses pembuatan tersebut dilakukan dengan cara mengalirkan air laut ke dalam 7 buah sumur tersebut disaat air laut pasang. Pada saat air laut surut dan cuaca cukup panas maka akan tercipta kristal-kristal garam. Kristal-kristal tersebut kemudian diambil dan dijadikan sumber yodium untuk bumbu bahan masakan.

Sampai sekarang sumur itu masih ada, namun tidak terawat dengan baik. Bila kita melongok kedalam yang terlihat sampah-sampah yang dibuang tidak pada tempatnya. Terkadang ada ular dan biawak juga. Menurut sebagian orang tua dulu itulah mengapa nama pantai itu disebut dengan pantai tujuh sumur.Objek Wisata Indonesia Surga Dunia.

Ke Lombok, jangan lupa ke Sendang Gile

Tempat wisata Air terjun Sendang Gile & Tiu Kelep terletak di daerah Senaru yang berada di kaki Gunung Rinjani. Untuk ke daerah Senaru, terdapat dua jalur yang dapat dilalui yaitu jalur Senggigi & jalur Pusuk.

Mayoritas masyarakat pasti mengenal Lombok karena Senggiginya. Jalur Pusuk memiliki keunikan tersendiri karena adanya Monkey Kingdom. Daerah Pusuk dinamakan Monkey Kingdom karena di sini banyak monyet liar. Dari daerah Pusuk ini, dapat juga menikmati pemandangan pelabuhan Bangsal dari atas. Pelabuhan Bangsal terkenal sebagai akses untuk menuju 3 Gili yang terkenal di Lombok, yaitu Gili Trawangan, Gili Air dan Gili Meno.

Perjalanan sampai pintu gerbang air terjun Sendang Gile memakan waktu 2 jam. Sampai pintu gerbang, kita tidak langsung disiguhkan dengan keindahannya, melainkan harus melakukan soft trekking sekitar 1/2 jam menuju air terjun Sendang Gile & 1 jam menuju air terjun Tiu Kelep. Untuk mencapai air terjun Sendang Gile, jalur yg dilewati hanya ratusan anak tangga yg menurun.

Sebagai tambahan, mengunjungi kedua air terjun ini sebaiknya membawa perbekalan yg bisa dibeli di sekitar pintu gerbang karena di sekitar air terjun tidak ada penjual makanan. Oiya untuk wisatawan diharuskan membawa guide serta harus membayar tiket masuk sebesar 5rb. Tips untuk guide sekitar 60 ribu.

Dari air terjun Sendang Gile, tidak ada jalur khusus untuk mencapai air terjun Tiu Kelep.
Jalur untuk ke Tiu Kelep ini lebih menantang karena ada jalur yang jelas serta harus menyebrangi sungai! Bagian trekking yang paling keren adalah kita harus lewat jembatan kecil dimana di bawahnya jurang! Tapi, semua itu terbayar ketika sampai di lokasi air terjun.
 
Budaya
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Info Wisata - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger